Nama : SURYA HADIDI
E-mail : surya_hadidi@yahoo.com
Friendster : uya_so7@ymail.com
Facebook : uya_so7@ymail.com
NB : Wajib tinggalkan pesan di halaman paling bawah
About Me
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kata penghubung adalah kata-kata yang digunakan untuk menghubungkan kata dengan kata, klausa , atau kalimat dengan kalimat ( Choer, 2000: 140 ). Dari pengertian tersebut, maka kata penghubung sangatlah diperlukan untuk untuk memperjelas kalimat, karena kata penghubung merupakan rambu- rambu bahasa tulis yang berpengaruh dalam pembuatan kalimat atau karangan. Suatu karangan deskripsi akan sulit dimengerti jika dalam karangan deskripsi tidak dibubuhi kata penghubung. Siswa sering sekali kurang dalam pemahaman kata penghubung dalam suatu karangan, padahal setiap hari mereka disekolah pasti akan bertemu dengan kegiatan menulis dan membaca, baik itu membaca buku pelajaran atau menulis suatu karangan.
Walaupun banyak buku yang menguklas pemakain bahasa Indonresia yang baik dan benar, akan tetapi kenyataannya masih sering dijumpai dalam penggunaan kata penghubung yang tidak tepat. Salah satu penyebabnya menurut tata bahasa baku adalah tidak mengenalnya strategi kalim.
B. Perumusan Masalah
1. Pengertian kata
2. Pengertian kata Penghubung
3. Penbagian Kata Penghubung
4. Penempatan dan Contoh Kata Penghubung Antarkalimat
C. Manfaat
Kemampuan menggunakan kata penghubung ini diharapkan agar dapat memberikan sumbangan yang berarti sebagai bahan acuan pengembangan kajian kaidah bahasa Indonesia, sehingga memperoleh sukses dalam karir sebagai penulis.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertia Kata
Definisi Kamus Besar Indonesia
1. Elemen terkecil dalamsebuah kata yang diucapkan atau dituliskan dan merupakan realisasi kesatuan perasaan dan pikiran yang dapat digunakan dalam berbahasa.
2. Kombinasi beberapa morfem yang dapay diujarkan sebagai bentuk yang bebas.
3. Unit bahasa yang dapay berdiri sendiri dan terdiri dari satu morfem ( contoh kata ) atau beberapa morfem gabungan ( contoh perkataan ).
B. Pengertian Kata Penghubung
Yang dimaksud dengan kata penghubung adalah dalam pembicaraan ini ialah semua kata atau ungkapan yang dipergunakan untuk menghubungkan bagian- bagian kalimat atau menghubungkan kalimat yang satu dengan kalimayt yang lain.
C. Pembagian Kata Penghubung
Kata penghubung dalam bahasa Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu :
1. Kata penghubung Intrakalimat
2. Kata penghubung Antarkalimat
Kata penghubung Intrakalimat adalah kata dalam sebuah kalimat yang berfungsi menghubungkan unsur-unsur kalimat. Kata penghubung Intrakalimat tidak pernah digunakan pada awal sebuah kalimat kecuali jika kata itu digunakan pada anak kalimat yang mendahului induk, seperti karena. Oleh karena itu kata-kata yang tergolong kedalam kata penghubung itu tidak pernah/ tidak boleh ditulis dengan huruf capital. Contoh kata penghubung uitu adalah :
… dan … yang
… bahwa … agar
… sehingga … karena
Selain dalam bahasa Indonesia terdapat kata penghubung Intrakalimat yang penulisannya selalu didahukui oleh tanda koma, seperti …. Sedangkan dan tetapi …
Kata penghubung Antarkalimat berfungsi menghubungkan sebuah kalimat dengankalimat yang lain. Oleh karena itu, kata penghubung jenis ini harus ditulis dengan huruf capital dan diiringi tanda koma. Posisinya dalam kalimat selalu berada pada awal kalimat yang dihubungkan dengan kaliamat sebelumnya. Kata penghubung yang berfungsi menghubungkan kalimat yang satu dengan kalimat yang lain tidak banyak jumlahnya, yang lazim digunakan dipakai dalam Bahasa Indonesia antara lain :
… oleh karena itu
… namun
… bahkan
… selain itu
… walaupun demikian
… sehubungan dengan itu
… akan tetapi
… kemudian
… setelah itu
… sementara itu
D. Penempatan dan Contoh kata Penghubung Antarkalimat
Letak kata penghubung Antarkalimat umumnya di awal kalimat setelah tanda titik, tanda seru, dan tanda koma.
Perhatikan dengan seksama kalimat berukut ini :
1. Pembangunan di bidang pariwisata terus ditingkatkan. Oleh karena itu, kehadiran wisatawan asing di Indonesia setiap tahun terus bertambah.
2. Saya tidak sependapat dengan mereka. Namun, saya tidak akan menentangnya.
3. Fernandez anak yang tergolong pandai di sekolahnyan. Bahkan, ia pernah menjadi juara ketiga.
4. Musim kemarau tahun ini di desa kami sangat lama. Walaupun demikian, berkat pemasangan sumur pompa kekeringan dapat di atasi.
5. Indonesia dikenal sebagai Negara agraris. Selain itu, Indonesia juga dikenal sebagai Negara penghasil rempah-rempah.
6. Sudah lama saya menunggu di stasiun. Akan tetapi, dia belum juga datang.
7. Perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi mengubah gaya hidup manusia. Sehubungan dengan itu, mulai muncullah botspot dimana orang bisa mengakses informasi melalui computer tanpa menggunakan kabel.
Kata yang digaris bawahi tersebut merupakan kata penghubung Antarkalimat yang menghubungkan kalimat yang satu dengan kalimat yang lain.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Uraian diatas menunjukan bahwa kata penghubung Antarkalimat merupakan suatu bidang ilmu yang penting dewasa ini. Berkat penguasaan kata penghubung para penulis dapat meraih sukses besar dalam karirnya sebagai penulis karena kata penghubung merupakan rambu- rambu bahasa tulis yang berpengaruh dalam pembuata kalimat atau karangan. Suatu karangan deskripsi tidak dibubuhi kata penghubung. Siapa yang mempelajari kata penghubung Antarkalimat dan mempergunakannya dalam membuat suatu kalimat atau karangan akan mendapat sukses dalam karyanya.
B. Saran
Kesanggupan untuk menguasai kata penghubung dapat dicapai dengan memprlajari kata penghubung tersebut dalam sebuah kalimat atau karangan dengan baik dan benar.
DAFTAR PUSTAKA
http;/penulisonline.blogspot.com/
http;/www.crayonpedia.org/
http;/www.google.co.id/
Jumat, 18 Desember 2009
Kata Penghubung
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar